Bopelnews – Latih Diri untuk Bersyukur dan 4 Kebiasaan Lainnya Ini Dapat Meningkatkan Kesehatan Mental
Kesehatan mental perlu ditingkatkan setiap hari, bukan? Hal ini dilakukan agar Anda siap menjalani hari dengan tenang dan bebas dari rasa cemas. Berlatihlah bersyukur agar mental tetap sehat.
Kita sering dihadapkan pada situasi yang sulit kita lalui. Namun, kehidupan memaksa kita untuk terus maju. Hal ini menyebabkan seseorang menderita gangguan stres. Siapa pun yang sering merasa stres mungkin disebabkan oleh rasa cemas dan takut berlebihan yang menghantuinya.
Jika hal ini terus membayangi pikiran Anda, besar kemungkinan Anda menderita gangguan depresi. Ini mempengaruhi kesehatan mental Anda. Kesehatan mental yang menurun bisa membuat Anda tidak bisa fokus menjalani hari dan membuat diri Anda terlihat lemah.
1. Meningkatkan kualitas tidur
Tidur yang cukup merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kesehatan mental. Hal ini penting karena saat Anda tidur, tubuh Anda beristirahat. Selain itu, pikiran Anda akan segar kembali saat tidur.
Tak hanya membuat pikiran tetap segar saat bangun tidur, tidur yang cukup juga bisa meningkatkan mood. Namun, jika kualitas tidur Anda buruk, besar kemungkinan Anda akan merasa mudah tersinggung bahkan lemas saat terus beraktivitas. Promosikan kualitas tidur yang baik dengan memberikan tubuh Anda istirahat tujuh hingga delapan jam untuk meningkatkan kesehatan mental Anda.
2. Makan sehat dan berolahraga
Mengonsumsi makanan merupakan kebutuhan sehari-hari bagi tubuh manusia. Hal ini untuk memenuhi kebutuhan nutrisi. Selain itu, mengonsumsi makanan juga mempengaruhi kesehatan mental Anda. Agar mental tetap sehat, cobalah mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi. Dengan mengonsumsi makanan tersebut, Anda telah mencegah risiko terkena stres.
Selain pola makan, cara menjaga kesehatan mental lainnya adalah dengan rutin berolahraga. Olahraga teratur akan meningkatkan mood Anda sepanjang hari. Selain itu, olahraga juga dapat melepaskan hormon serotonin dan dopamin yang dapat mengatasi rasa cemas dan depresi.
3. Membangun interaksi sosial
Sebagai makhluk sosial, setiap orang saling berinteraksi satu sama lain. Dengan cara ini Anda dapat terhubung dengan orang lain dari latar belakang yang sama dan berbeda. Interaksi sosial dapat dibangun dalam lingkungan terkecil, mulai dari keluarga, teman, kolega, hingga pasangan.
Melalui interaksi sosial yang baik Anda dapat membangun hubungan baik dengan orang lain. Ini baik untuk kesehatan mental Anda. Kontak dengan orang lain memudahkan Anda menghadapi gejala stres yang muncul. Ini karena mood Anda membaik saat bersosialisasi dengan orang lain. Jika Anda ingin mencoba masuk ke lingkungan baru dan melakukan interaksi sosial dengan orang lain, bergabung dalam komunitas atau menjadi sukarelawan adalah solusinya.
4. Renungkan
Peningkatan kesehatan mental dapat dicapai dengan menggunakan teknik relaksasi. Teknik relaksasi yang populer dan mudah digunakan adalah meditasi. Meskipun bermeditasi membutuhkan latihan yang konsisten, bermeditasi akan membuat Anda lebih siap menghadapi masa-masa sulit atau cobaan dalam hidup.
Meditasi artinya melatih pikiran agar tetap rileks. Selain menjaga kesehatan mental seperti stres, meditasi juga memberikan efek positif pada tekanan darah dan mengurangi ketegangan otot pada tubuh. Selain meditasi, Anda juga bisa melakukan latihan pernapasan dalam, relaksasi progresif, dan imajinasi terbimbing untuk menciptakan tubuh dan pikiran yang rileks.
5. Praktekkan rasa syukur dan tetap positif
Penting bagi Anda untuk mensyukuri apa yang ada dalam hidup. Rasa syukur mengarah pada sikap positif. Jadi ketika Anda mengatasi tantangan dalam hidup, Anda dapat melihatnya dari sudut pandang positif.
Anda akan lebih siap dan kecil kemungkinannya untuk merasa frustrasi ketika menghadapi masalah yang sulit. Selain itu, rasa syukur akan membuat mental Anda lebih kuat jika menghadapi masalah serupa keesokan harinya. Hal ini dapat mencegah risiko gangguan mental seperti stres dan depresi.
Tinggalkan komentar