Bopelnews – Cara Merangsang Wanita
Cara merangsang wanita penting untuk diketahui para pria agar hubungan seks terasa makin menggairahkan. Tidak hanya sekadar mencapai kenikmatan seksual, rangsangan yang tepat juga bisa meningkatkan keintiman Anda dan pasangan.
Sebuah studi mengungkapkan bahwa pria umumnya lebih mudah terangsang secara visual. Misalnya, saat melihat pasangannya menggunakan pakaian seksi atau memberikan tatapan yang menggoda.
Namun, berbeda dengan wanita. Sebagian besar wanita cenderung membutuhkan kedekatan emosional dan sentuhan fisik sebagai rangsangan seksual. Hal inilah yang membuat wanita biasanya membutuhkan waktu lebih lama untuk membangun hasrat seksualnya.
Untuk itulah, penting bagi pria untuk mengetahui cara merangsang wanita agar momen bercinta dengan pasangan terasa lebih menggairahkan dan romantis.
Cara Merangsang Wanita secara Alami
Penting bagi para pria untuk memahami cara merangsang wanita agar dapat saling menikmati momen bercinta. Nah, ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan agar pasangan merasa lebih bergairah dan cepat terangsang, yaitu:
1. Ciptakan suasana kamar yang nyaman
Suasana kamar yang romantis bisa meningkatkan keintiman secara emosional, sehingga membuat wanita lebih rileks dan lebih menikmati aktivitas seksual.
Anda bisa menyalakan lilin aromaterapi, menaburkan bunga di tempat tidur, atau memutar musik yang romantis. Bagi pria, cara merangsang wanita ini mungkin terkesan sepele, tetapi banyak wanita yang menyukainya.
2. Berikan pijatan dan sentuhan lembut
Ketika suasana kamar sudah mendukung, Anda bisa mulai memberikan sentuhan lembut di bagian tubuh yang menjadi area sensitif wanita, seperti telinga, tengkuk, punggung bawah, dan paha dalam.
Tak hanya sentuhan, Anda pun bisa memberikan pijatan lembut sebagai salah satu cara merangsang wanita. Dengan begitu, pasangan akan merasa lebih rileks dan gairah seksualnya pun meningkat.
3. Berikan ciuman hangat
Selain melalui sentuhan, cara merangsang wanita yang bisa Anda lakukan selanjutnya adalah dengan memberikan ciuman hangat. Anda bisa mulai dengan mencium bibirnya, kemudian cium bagian sensitif lain seperti leher, bahu, payudara, perut, dan sekitar area intim.
Sambil menciumnya, Anda juga bisa membisikkan kata-kata yang menggoda di telinganya. Hal ini juga dapat meningkatkan hasrat seksualnya
4. Lakukan variasi foreplay
Sentuhan dan ciuman sebenarnya merupakan bagian dari foreplay. Namun, Anda bisa mencoba variasi foreplay lainnya agar pasangan makin terangsang, seperti meraba atau memainkan jari di area klitoris atau melakukan seks oral.
Cara ini diketahui sangat efektif untuk merangsang wanita, bahkan bisa mendorongnya untuk mencapai orgasme.
Selain beberapa cara merangsang wanita di atas, Anda juga bisa memberikan rangsangan kepada pasangan dengan mengajaknya mandi bersama, menonton film romantis, atau menggunakan alat bantu seks atau sex toys.
Perlu Anda ingat pula bahwa komunikasi adalah salah satu hal penting dalam hubungan seks. Anda bisa bertanya kepada pasangan tentang apa yang ia rasakan atau inginkan dalam berhubungan intim untuk meningkatkan gairahnya.
Saat wanita mendapatkan rangsangan seksual, pembuluh darah pada organ intimnya akan melebar dan meningkatkan aliran darah di bagian tersebut. Hal ini akan memicu vagina untuk mengeluarkan pelumas alami. Hal ini menjadi tanda bahwa Anda bisa mulai melakukan penetrasi.
Bila Anda merasa telah cukup memberikan rangsangan seksual kepada pasangan, tetapi tidak juga mampu membangun hasrat seksualnya, bukan berarti Anda tidak mahir atau pasangan Anda tidak menyukai apa yang Anda lakukan.
Pasalnya, wanita bisa menjadi kurang bergairah dan sulit menikmati hubungan intim ketika sedang cemas, stres, atau kelelahan. Selain itu, kondisi atau penyakit tertentu, seperti diabetes dan menopause, juga bisa menjadi penyebab wanita sulit terangsang secara seksual.
Anda pun bisa berkonsultasi dengan dokter atau psikolog secara online melalui Chat Bersama Dokter bila berbagai cara merangsang wanita di atas tak kunjung membuahkan hasil. Jangan lupa untuk selalu mendampingi pasangan, sebab tidak semua wanita nyaman untuk membicarakan masalah intim, terlebih bila berkaitan dengan kondisi psikologisnya.
Tinggalkan komentar