Bopelnews – Tren Kopi Kayu Manis Viral di Tiktok, Benarkah Bisa Bantu Turunkan Berat Badan?
Kopi kayu manis tengah viral di TikTok. Banyak yang mencoba menambahkannya ke dalam kopi dengan harapan bisa mempercepat penurunan berat badan. Apakah kiat ini efektif atau hanya tren sementara?
Kayu manis terbuat dari kulit bagian dalam pohon kayu manis, terbagi menjadi dua jenis, yaitu Cassia dan Ceylon.
Penelitian tersebut berfokus pada orang-orang di Timur Tengah serta India. Praktik ini berlangsung selama dua hingga enam bulan dengan responden menambahkan baik bubuk atau ekstrak kayu manis.
Dalam mengeksplorasi penurunan berat badan, penelitian juga menunjukkan bahwa kayu manis memungkinkan glukosa darah seseorang memasuki sel-sel tubuh lebih cepat dari biasanya. Manfaat itu dapat membuat insulin bekerja lebih efektif sehingga metabolisme dalam tubuh berjalan lebih cepat.
Penurunan Berat Badan dengan Kayu Manis
Rempah itu juga memperlambat laju pergerakan makanan dari lambung ke usus halus seseorang.
Kara Collier, seorang ahli gizi terdaftar sekaligus salah satu pendiri dan Wakil Presiden Kesehatan di Nutrisense, menyampaikan kepada NY Post bahwa kayu manis memang memiliki berbagai manfaat, di antaranya sifat anti-peradangan, antioksidan, dan antimikroba.
Kopi, kayu manis, dan kakao membantu menurunkan berat badan, namun harus sesuai kapasitas tertentu. Di samping itu, sebuah studi dari TH Chan School of Public Health di Harvard menemukan bahwa empat cangkir kopi sehari dapat menurunkan lemak tubuh sekitar empat persen. Kakao mengandung serat dalam jumlah relatif tinggi, sehingga meningkatkan perasaan kenyang dan membantu tubuh menjaga berat badan yang sehat.
Mengungkap Bahaya Kayu Manis
Kontaminasi timbal dapat terjadi jika pohon kayu manis tumbuh di tanah atau air yang mengandung timbal. Dalam beberapa kasus, timbal ini bisa berasal dari proses produksi, penyimpanan, atau pengiriman kayu manis.
Setelah mengonsumsi kayu manis ini, seseorang dapat mengalami beberapa efek samping tertentu, di antaranya nyeri gastrointestinal dan reaksi alergi.
Kayu manis Cassia mengandung hingga 1 persen kumarin, sementara kadar kayu manis Ceylon jauh lebih sedikit, sekitar 0,004 persen. Bagi Anda yang ingin mencoba kayu manis, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter agar sesuai dengan asupan yang tepat.
Kayu Manis Terbukti Menurunkan Gula Darah pada Penderita Pradiabetes
Para peneliti menggunakan alat pemantauan glukosa berkelanjutan untuk mengukur darah peserta setiap 15 menit. Mereka menemukan bahwa dengan mengonsumsi kayu manis, kadar glukosa darah dan puncak mereka lebih rendah daripada yang mengonsumsi plasebo.
Berbagai penelitian terdahulu telah menunjukkan adanya hubungan antara rempah-rempah itu terhadap gula darah rendah.
“Saya pikir intinya adalah bahwa kayu manis adalah bahan pokok dapur yang sempurna, rempah-rempah yang menyenangkan yang dapat menambah rasa pada makanan untuk kalori minimal, dengan sifat antioksidan yang dapat memberikan keunggulan bagi mereka yang ingin mengendalikan gula darah mereka dengan lebih baik,” ujar Lisa Drayer, seorang ahli gizi terdaftar, sebelumnya mengatakan kepada CNN.
Baca juga : Tips agar Tidur Nyenyak, Jangan Sepelekan Manfaatnya bagi Kesehatan
Tren Kopi Kayu Manis Viral di Tiktok, Benarkah Bisa Bantu Turunkan Berat Badan?
Tinggalkan komentar